Bookmark Page !

Tuesday, May 17

"Tertawa dan tertawa"




Tertawa itu bebas , tertawalah sebelum ditertawakan Bisakah kalian mengupayakan untuk tertawa paling tidak 10 menit sehari? Demikian usul Norman Cousins, seorang psikolog kesehatan, mengutip studi seorang filsuf yang menempatkan humor dalam dunia pengobatan. Cousins pernah mencoba menyembuhkan penderitaan pasien dengan cara kontroversial. Bukan dengan obat-obatan, melainkan dengan resep tertawa dan memupuk semangat hidup. Ternyata saran itu tidak hanya mengurangi rasa sakit yang menyiksa, tubuh pasien pun menjadi lebih sehat. Melihat hasil terapinya, Cousins semakin yakin, tertawa bisa memperpanjang umur dan ikut membantu menyembuhkan penyakit. Walaupun hasil penelitian itu belum dapat dibuktikan secara ilmiah. Makin banyak tertawa, makin senang, dan tertawa dapat membuat kita berumur panjang. Pepatah Tiongkok menyatakan, “Ie dien san siauw, Sie Bhe Liao (satu hari dapat tertawa tiga kali, tak akan mati muda)”. Lalu apa guna tertawa, humor dan senyum simpul? Berikut sedikit diantara sejumlah manfaat yang bisa diperoleh: Sedikit Otot. Tidak seperti orang yang murah senyum, orang stres tampak lebih letih dan pesimistis. Dari segi fungsi otot pun berbeda. Kalau orang tersenyum hanya memakai satuan otot, orang stres puluhan otot. Artinya, kelompok tersenyum memakai tenaga otot lebih kecil atau lebih irit daripada kelompok penderita stres. Buka Ventilasi. Tertawa merupakan harmonisasi gerak dari 15 otot wajah yang dapat ikut menghambat proses pengerutan wajah pada usia uzur. Juga memberikan latihan ringan bagi tubuh, karena otot dilatih berdenyut di atas rata-rata, khususnya otot muka. Tertawa kuat tentu menggunakan otot yang lebih besar, sehingga dapat diibaratkan membuka ventilasi jendela ruangan. Bebas Bernafas. Mereka yang banyak menebar tawa akan lebih bebas dalam bernafas. Sebab, tertawa mempercepat keluarnya udara jenuh dari tubuh yang langsung digantikan dengan udara segar. Pergantian itu akan memperkaya oksigen dalam darah serta membersihkan bagian respirasi atau alat pernafasan. Hadang Infeksi. Selama tertawa, dikatakan juga, antibodi tubuh serta sel darah putih aktif menghadang infeksi, sedangkan hormon mampu meningkatkan kesiagaan dan fungsi memori. Hilangkan Stres. Tertawa diyakini mampu menghilangkan rasa cemas, bingung, sedih, dan gelisah. Stres pun dapat ditanggulangi. Tak ada salahnya bila setiap rumah sakit menerapkan program humor. Tentu tanpa harus mengabaikan prosedur standar medis. Terapi penyakit jantung dan kanker pun, menurut penelitian terakhir, bisa dibantu dengan mengusahakan agar pasien mau tertawa lebar untuk membantu penyembuhan. Nikmatilah sedikit hiburan humor temen2 yg nitip saya tempel disini.....hhmmnn

Siap kirim seluruh Indonesia