Formula cara mudah untuk hidup sukses pada dasarnya terletak pada niat, kemauan keras, dan pola pikir Anda sendiri. Niat dan kemauan keras saja tidaklah cukup, jika Anda tidak tahu strategi jitu apa saja yang harus Anda lakukan ketika menjalani sebuah profesi yang sedang Anda jalani saat ini. Tetapi banyak orang yang justru salah kaprah sehingga menghalalkan segala cara demi terwujudnya sebuah ambisi. This’s not good!
Tetaplah berlaku bijak menghadapi persaingan, bahkan untuk sebuah ‘kegagalan’. Kesuksesan hanya akan diraih dan merupakan suatu kebanggaan manakala tidak ada orang yang merasa dirugikan. Semua orang yang hidup di dunia ini tentu saja ingin sukses. Ketidak sabaran dalam menggapai sebuah kesuksesan yang terkadang membuat orang menjadi gelap mata sehingga melakukan hal-hal di luar batas kewajaran.
Memiliki uang banyak dan kaya raya, namun jika tidak memiliki etika dan tidak bisa menghargai orang lain, belumlah dapat dikatakan sukses. Karena tentu saja banyak orang yang akan mencela, mengejek, bahkan mencibir. Itulah mengapa dikatakan bahwa kesuksesan tidak melulu berpatok pada banyaknya uang dan harta berlimpah jika tidak memiliki norma-norma kehidupan yang baik. Sejatinya sebuah kesuksesan dalam hidup ini adalah terwujudnya sebuah keinginan yang paling utama yakni kebahagiaan dalam menjalani setiap moment yang sedang dijalani, yang membuat banyak orang merasa bangga dan kagum atas sebuah karisma yang muncul dengan sendirinya.
Mungkin saja seperti Bapak Mario Teguh. Beliau pernah dicibir atas pernyataannya di sebuah akun jalinan pertemanan Twitter, yang mengatakan bahwa “Wanita yang pas untuk teman, pesta, clubbing, bergadang sampai pagi, chitchat yang snob, merokok n kadang mabuk – tidak mungkin direncanakan jadi istri”. Apa yang terjadi? Hampir semua wanita perokok atau pun yang tidak merokok, yang ada di muka bumi ini marah dan berontak. Namun sikap bijak yang dihadirkan oleh Mario Teguh atas sikap yang diambil oleh beliau, tidak membuat beliau lantas kehilangan pamor. Banyak orang-orang yang berfikir realistis, mampu menerima pernyataan beliau… Sebab sesungguhnya di dunia ini, banyak orang-orang yang hidup dalam kemunafikan. Terlihat baik dan sangat bijaksana di depan orang-orang terdekatnya, namun di belakang…??? Sesuatu yang tidak terduga, bahkan sangat hina tetap dilakukan.
Mungkin sedikit tidak nyambung, dan khusus bagi Anda yang mungkin saat ini sedang mencari cara mudah untuk sukses dalam karir, berikut ada beberapa tips yang cukup penting dijadikan sebagai acuan; adalah sebagai berikut :
Takut Bicara : Anda takut mengeluarkan suara, terutama saat meeting atau kesempatan resmi lainnya. Agar tidak panik, siapkan presentasi sebaik-baiknya. Beri catatan pada topik penting. Tulis bahan presentasi lalu latih hingga lancar.
Dipandang Sebelah Mata : Atasan sudah menaikkan pangkat Anda. Tetapi atasan dan supervisor tetap menganggap Anda sebagai orang suruhan. Cara mengatasinya; bicarakan dengan Atasan. Minta agar pengangkatan Anda diumumkan di papan komunikasi kantor. Kalau masih ada yang menyuruh Anda melakukan tugas lama, jangan marah. Alihkan saja kepada pengganti Anda.
Teman Tapi Anti : Di kantor memang selalu ada teman yang ingin melawan pendapat Anda, bahkan sering menyeberang ke masalah pribadi. Hadapi dengan tenang jangan tunjukkan emosi. Bila serangan terus berlangsung, temui secara pribadi dan sampaikan bahwa Anda memikirkan setiap usul dengan baik dan telah dikonsultasikan dengan sumber terpercaya. Sampaikan bahwa sebenarnya komentarnya mengganggu meeting. Kalau tidak berhasil juga, ceritakan hal ini kepada Atasan.
Kerja Tak Terkendali : Pekerjaan yang dilimpahkan oleh Atasan begitu banyak sehingga pengaturan prioritas pun sudah tidak mempan lagi. Kalau sudah begini, minta Atasan memilih proyek mana yang perlu didahulukan. Lalu pilih pekerjaan mana yang bisa didelegasikan. Berikutnya buat memo yang berisi garis besar tugas Anda dan kapan akan selesai agar Atasan menilau efisiensi kerja Anda.
Bos Baru Bawa Orang Baru : Sebagai orang lama, silahkan unjuk gigi supaya Atasan baru tahu, Anda patut dipertahankan dan malah bisa membantu laju kerja tim. Kalau tidak ditanya, jangan pernah menjelaskan cara kerja atau sistem yang diterapkan pendahulunya. Sebaliknya katakan saja,”Saya memilih cara yang Anda sukai, jadi kita bisa bekerja sama dengan baik.” Dan tunjukkan sikap antusias saat menjalani hari-hari bersamanya.
Tak Sempat Bertemu : Kesibukan Atasan membuat Anda jarang bertatap muka dengannya. Agar dia tahu apa saja yang telah dan akan Anda kerjakan, mintalah waktu padanya setidaknya seminggu sekali untuk melapor. Kalau tidak mungkin, curi waktu dengan berpedoman pada jadwal Anda berdua. Atau bicarakan hal-hal yang diperlukan menjelang pulang.
Sikap Tidak Hormat Para Bawahan : Untuk meraih simpati dan sikap respek para bawahan, tunjukkan dengan cara menghargai semua usaha mereka. Caranya adalah dengan mengirim email ucapan selamat atau terima kasih atas kerja keras dan tercapainya target. Tunjukkan perhatian dengan mengajaka mereka langsung bekerja bersama Anda sebagai partner. Bila rasa tidak hormat dan antipati masih berlangsung, konsultasikan saja pada Atasan.
The last but not the least, Apakah arti sebuah kesuksesan bagi Anda…!???
